Belgia punya peluang yang sangat bagus untuk menjuarai Piala Eropa 2020. Setan Merah akan tergabung di grup yang relatif mudah bersama Denmark, Rusia, dan Finlandia. Di atas kertas dan di lapangan, Romelu Lukaku dkk akan bisa melangkah mulus ke fase knock-out.
Tim peringkat ketiga Piala Dunia 2018 itu cukup beruntung tahun ini. Selain terhindar dari kutukan semifinalis Piala Dunia, Belgia juga mendapatkan lawan mudah di Piala Eropa tahun depan. Jika dibandingkan Grup F dengan Jerman, Prancis, Portugal atau Grup A (Italia, Swiss, Turki, Wales), Belgia mendapat lawan relatif ringan.
"Tentu saja kami punya lawan yang lebih mudah (dari Grup F). Namun, ini Piala Eropa. Tidak ada tim jelek di kompetisi ini. Tim yang lolos menunjukkan mereka memang layak dan pantas. Jika kami tidak berhati-hati, bisa saja kami menjadi tim tersingkir pertama kali," ujar Roberto Martinez, dilansir Sky Sports.
Piala Eropa tahun depan harus menjadi ajang pembuktian generasi emas Belgia. Pasalnya, pada Piala Eropa 2016, mereka tampil mengecewakan. Diunggulkan bisa ke final dan juara, skuad yang saat itu ditangani Marc Wilmots justru kandas di perempat final dari Wales. Pada kompetisi di Prancis itu, Belgia juga hanya mampu menempati posisi kedua klasemen akhir Grup E dengan poin yang sama seperti Italia di puncak.
Setelah turnamen, Wilmots digantikan Martinez. Hasilnya terlihat bagus di Piala Dunia. Mereka mampu mencapai fase tertinggi selama ambil bagian pada turnamen sepak bola paling bergengsi di kolong langit tersebut, yaitu peringkat tiga. Belgia mengalahkan Inggris pada play-off.
Sebelumnya, pada semifinal, Belgia dikalahkan Prancis. Sementara pada perempat final mengalahkan Brasil. Pada babak 16 besar, Jepang yang menjadi korban melalui pertandingan dramatis lewat gol pada menit 94. Hebatnya, Belgia lolos ke fase kmock-out dengan catatan 100% di fase grup. Mereka mengalahkan Inggris, Tunisia, dan Panama.
"Piala Dunia menjadi salah satu bukti kekuatan timnas kami. Namun, tahun depan masih ada tugas yang harus kami kerjakan. Piala Eropa selalu tidak mudah karena kami menghadapi lawan yang jauh lebih sulit. Tapi, kami harus berpikiran positif," ungkap Lukaku, dikutip Football Italia.
Belgia boleh percaya diri karena menjalani Kualifikasi Piala Eropa dengan catatan yang sangat membanggakan. Menjalani 10 pertandingan, 30 poin sanggup dikumpulkan alias selalu menang. Mereka juga memproduksi 40 gol memasukkan dengan hanya ada tiga bola yang bersarang ke gawang.
Sejarah mencatat, pencapaian terbaik Belgia di Piala Eropa tercipta pada 1980. Ketika itu, kompetisi berlangsung di Italia dan Setan Merah diperkuat banyak pemain berkualitas seperti Eric Gerets dan Jan Ceulemans. Hasilnya, mereka menembus pertandingan puncak dan dikalahkan Jerman Barat. (*)