Derby Manchester di Old Trafford, Kamis (7/1/2021) dinihari WIB, kembali menyita perhatian. Siapa yang bakal memenangi duel klasik itu, apakah Manchester United yang lagi tajam, atau Manchester City yang tampil kokoh belakangan ini?
Pertemuan mereka pada babak semifinal Piala Liga Inggris memang mempertemukan dua sisi berbeda. MU selaku tuan rumah memiliki daya serang mematikan sejauh ini. Terbukti, mereka sudah mengoleksi 33 gol di Premier League. Torehan itu hanya kalah dari torehan gol Liverpool (37 gol).
Namun, ketajaman tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer masih harus dibuktikan saat bertemu tetangganya tersebut. Maklum, Man City datang ke Old Trafford berstatus tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit. Tim asuhan Pep Guardiola itu baru kebobolan 13 gol sejauh ini.
Man City yang dikawal Ederson Moraes juga mencatat sejumlah clean sheets di beberapa pertandingan. Fakta itu jelas menjadi pemicu panasnya derby tersebut.
Solskjaer mengharapkan para pemainnya tak terpancing dengan rumor yang beredar di luar persiapan The Red Devils. Pelatih berpaspor Norwegia ini meminta timnya fokus menghadapi pertandingan tersebut.
“Tanpa persiapan matang, mustahil bagi siapapun mendapatkan hasil maksimal saat berjumpa Man City. Kami harus mengerahkan kemampuan terbaik,” tutur Solskjaer, dilansir Daily Mail.
Solskjaer pantas meminta demikian karena tim asuhannya tinggal selangkah lagi menuju partai pamungkas. Mereka dapat berjumpa Tottenham Hotspur yang lebih dulu ke final setelah mengalahkan Brentford.
Sementara Guardiola tak peduli dengan stigma timnya lebih dominan dalam bertahan belakangan ini. Pelatih asal Spanyol itu percaya timnya dapat memenangi duel nanti. (*)