Seperti
sepak bola, jersey klub-klub NBA juga menjadi produk yang menghasilkan uang dalam jumlah signfikan. Setiap musim, para peserta kompetisi bola basket paling bergengsi di kolong langit tersebut mengeluarkan jersey dengan motif yang menyesuaikan selera pasar dengan model terbaru.
Namun, beda dengan sepak bola, di NBA, tim tuan rumah justru tidak mengunakan jersey kebanggaan. Mereka "dipaksa" mengenakan seragam kedua, yang diatur bermotif terang, khususnya putih. Sementara seragam utama justru dikenakan tim tamu.
Tradisi unik tersebut ternyata memiliki sejarah yang sangat panjang dan tidak asal tunjuk. Konon, apa yang dilakukan NBA terinpirasi dari langkah jenius baseball (MLB). Pada 1900-an, MLB mengharuskan penggunaan seragam gelap (biru tua, hitam, atau abu-abu tua) untuk pertandingan tandang dan kaus putih untuk laga kandang.
Alasannya, sangat sederhana. MLB menerima laporan dari klub peserta yang kesulitan menemukan laundry ketika bertanding ke luar kota, khususnya saat tur selama beberapa hari. Jika mengenakan seragam putih, kotoran yang menempel harus segera dicuci agar tidak terlihat penonton. Sebaliknya, dengan corak gelap, pakaian yang kotor tidak akan disadari mata penonton sehingga bisa terus digunakan berkali-kali sekaligus menghemat pengeluaran.
Melihat apa yang terjadi pada MLB, NBA menirunya. Ketika dibentuk setelah Perang Dunia II, NBA langsung membuat peraturan tentang penggunaan seragam yang mirip dengan baseball, yaitu warna terang (putih) di kandang dan gelap ketika tandang.
Kondisi itu berjalan hingga 1967 ketika Los Angeles Lakers melakukan perubahan signifikan di seragamnya. Mereka tidak lagi menggunakan jersey putih. Lakers mengganti putih dengan kuning (emas). Lalu, seragam tandang yang tadinya biru tua diganti dengan ungu. Mereka menyebut seragam itu dengan "gold and purple". Lakers menjadi klub NBA pertama yang tidak menggunakan jersey kandang putih.
Setelah berlangsung bertahun-tahun, inisiatif Lakers mulai diikuti beberapa tim NBA. Indiana Pacers, Golden State Warriors, serta Cleveland Cavaliers juga memilih menggunakan jersey kuning sebagai pengganti putih di laga kandang. Bahkan, Miami Heat pernah menggunakan jersey pink sebagai seragam bermotif terang. (*)