Pemerintah Indonesia terus berupaya keras menemukan korban jatuhnya pesawat
Sriwijaya Air SJ182. Doa serta upaya maksimal dari seluruh masyarakat Indonesia membuahkan hasil setelah gabungan Basarnas, KNKT, TNI, dan Polri menemukan life vest dan serpihan pesawat berpenumpang 62 orang tersebut.
Sebelum mengalami insiden memilukan tersebut, pesawat tujuan Jakarta-Pontianak sempat kehilangan kontak setelah lepas landas dari Bandara Udara Internasional Soekarno Hatta, Sabtu (9/1/2021) sore WIB. Hilangnya kontak dari radar pengawas terjadi di Perairan Kepulauan Seribu, Jakarta.
Kejadian itu kemudian menjadi kecemasan publik, apalagi pesawat boeing 737-500 ditumpangi 62 orang. Penumpang terdiri dari 50 orang, yang terdiri dari 40 dewasa, tujuh anak, tiga bayi, serta 12 kru pesawat.
Sontak, mulai pejabat negara, tokoh masyarakat, artis, hingga masyarakat luas mendoakan hal terbaik atas peristiwa tersebut. Bahkan, Presiden Joko Widodo segera memerintahkan jajarannya menemukan pesawat tersebut. (*)